“I Need You”

Renungan Harian, Selasa 25 April 2017
Pdt. Philipus Kristianto Karsono
"I Need You"
Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 116; I Korintus 4; Hakim hakim 20-21

Shallom! Terimakasih atas kesempatan yang boleh diberikan untuk saya dapat melayani tempat ini. Mungkin banyak yang belum kenal dengan nama saya. Nama saya Pdt Philipus anak dari Pdt. Lukas Karsono Gembala Sidang di Cibinong. Sekarang menggembalakan di GBI Cilegon daerah Cilegon ujung Banten di mana tempat yang luar biasa. Karena perang gereja kami sudah 3x di tutup dan sekarang yang ketiga sejak bulan September. Dan sampai hari ini belum dibuka lagi. Jadi ini sudah ke 3 kali gereja kami ditutup oleh MUI dan FPUI. Belum ada jawaban, kita hanya bisa berdoa saja dan menunggu jawaban saja. Karena Gereja kami cukup besar memiliki Jemaat 1200 orang. Dan sekarang kami pindah di Hotel Horizon di Cilegon tapi Puji Tuhan kami pindah tempat Jemaat bukan bertambah kurang tapi bertambah banyak. Amin! Di dalam Tuhan pasti ada sesuatu yang dahsyat. Oleh karena itu kita boleh bersyukur kalo bisa beribadah dengan bebas di tempat ini. Hari ini saya mau sampaikan Firman Tuhan judulnya adalah “I Need You”. Kita sudah memperingati kemaren Jumat Agung dan Paskah, saya mau sampaikan sesuatu tentang malam Gestmani disana ada sesuatu yang dahsyat. Matius 26:36-44 kita baca bergantian. Menarik sekali kisah tentang bagaimana penderitaan Yesus yang dialami untuk menebus dosa kita. Amin? Luar bIasa! Banyak ahli berkata bahwa penderitaan Yesus terbesar Saudara-Saudara bukan di kayu salib tapi di Taman Getsmani. Kalau Saudara pernah ke Israel ada satu bukit namanya bukit Zaitun ada satu tempat namanya Taman Getsmani artinya adalah tempat peremukkan. Disitu ada pohon Zaitun yg keras disitu Dia diremukkan, dihancurkan supaya keluar minyak. Karena tanpa dihancurkan minyak tidak akan keluar. Sebagus-bagusnya Zaitun kalau minyaknya tidak keluar maka kita tidak bisa pakai. Getsmani berbicara tentang peremukkan. Yesus diremukkan, karena kalau Yesus belum diremukkan, dihancurkan tubuhnya belum berdarah, jiwanya belum remuk, berbilur-bilur darah boleh mengalir maka keselamatan tidak pernah ada dalam dunia ini. Harus ada peremukkan, penghancuran. Haleluya, Amin! Bahwa ketika Yesus akan berdoa tawar-menawar dengan Bapa, ketika itu hati-Nya gentar dan sangat takut. Yang sangat luar biasa Yesus membawa 3 orang murid-Nya. Siapa Saudara? Petrus, Yakobus, dan Yohanes. Dia membawa tiga orang murid-Nya murid yang paling dekat dengan Dia, yang selalu di bawa kemanapun. Dia membawa di masa-masa kritis, masa-masa terberat-Nya. Ketika Dia menjadi manusia, Dia mengalami semua yang kita alami. Dia mengalami ketakutan dan kegentaran yang luar biasa. Kenapa Dia membawa ketiga murid-Nya? Ngapain? Yang luar biasa Yesus berbagi bersama “Hatiku sedih sekali, seperti mau mati.” Dia curhat Saudara. Ketika itu Yesus berkata kepada ketiga murid-Nya “Kalian duduk disini, sementara Aku berdoa. Berjaga-jaga, temenin Aku!” Dan kemudian Yesus berdoa. Dia memohon kepada Bapa. Dia menangis, begitu berat doa-Nya, begitu dalam, begitu menghancurkan, begitu meremukkan hati-Nya. Pertanyaan saya kenapa tiga murid itu disitu? Dan yang luar biasa lagi setelah Yesus berdoa sekali Yesus kembali kepada siapa? Ke murid-Nya. “Petrus, Yakobus, Yohanes?” Mereka tertidur! Sehingga Yesus membangunkannya “Bangun, bangun kenapa kalian tidur? Ayo berjaga-jaga!” Yesus kembali berdoa menjerit, berseru kepada Bapa Saudara. Kemudian Dia kembali lagi kepada doa-Nya kemudian yg terakhir Dia kembali. Kenapa Tuhan kayak pingpong bolak-balik? Kenapa harus ketemu murid-muridNya lagi? Disitu saya nangkep hati Tuhan bahwa Tuhan Yesus butuh manusia, murid-murid, anak-anakNya. Amin! Ketika Dia bergumul dengan Bapa untuk tawar-menawar penderitaan yang luar biasa berat. Kembali kepada murid-muridNya “mudah-mudahan murid-muridNya bisa menguatkan Dia, bisa memberi semangat, bisa memberi dorongan, kekuatan kepada Dia!” Dia Yesus membutuhkan para murid-Nya! Tapi muridNya tertidur. Ada banyak orang dan hamba Tuhan yang berkata Tuhan gak butuh manusia. Dia Allah! Dia tidak perlu manusia, Dia Allah yang bisa bangkit, berkuasa, berdaulat. Saya setuju Saudara, tapi maaf Saudara Dia ciptakan kita karena Dia membutuhkan kita, membutuhkan manusia. Amin! Kalau Yesus tidak membutuhkan kita kenapa Yesus bertanggung jawab atas dosa-dosa kita? Dan Yesus harus sampai mati menebus dosa kita. Kalau Dia ga butuh kita ga mungkin Dia melakukan dan memperjuangan kita seperti itu! Karena kita berharga, berarti dan paling mulia dihadapan-Nya. Ga ada makhluk lain dimana darah Yesus harus dicurahkan , nyawaNya harus dipersembahan di berikan kecuali kita. Kita ini dibutuhkan! Harapan Yesus kepada murid-muridNya saat berdoa kembali kepada mereka bisa saling berbagi, bisa saling merasakan, bisa saling menguatkan Tapi apa? Murid-murid malah tertidur. Itu artinya apa, Dia membutuhkan kita! Sampai akhirnya Saudara. terpaksa malaikat diturunkan dari atas (ayat 43). Kita buka kitab Lukas 22:43 Kenapa hal ini terjadi? Dikarenakan murid-muridNya tidak memberikan kekuatan, memberikan dukungan, memberikan kepada-Nya, tidak memberikan-Nya perhatian. Sampai seorang malaikat dari langit diturunkan Bapa untuk menguatkan Tuhan Yesus. Bisa dilihat penderitaan Tuhan Yesus begitu luar biasa. Dikatakan begitu keringatnya mengering keluar darah, pembuluh darah-Nya pecah Saudara! Dia sangat ketakutan dan makin bersungguh-sungguh berdoa. Ini menurut para ahli Saudara Dia pembuluh darah terutama dikepala sudah pecah karena tidak kuat menahan tekanan yang begitu dahsyat tapi murid-Nya tertidur. Hari ini saya mau bagikan bahwa ketika Yesus mati dikayu salib apa yang dia inginkan? Apa yang Dia lakukan? Apa untungnya buat Tuhan? Yesus untung g punya kita? Yesus berusaha untuk sampai gunung Golgota karena yang dipikiran Tuhan Yesus adalah Saya, Saudara! Kalau Tuhan Yesus gagal sampai gunung Golgota kita semua binasa. Ketika Ia di salib Ia berkata “Sudah selesai.” Semua dibereskan dosa-dosa kita. Apa yang terjadi di Bait Allah? Ruang Maha Kudus tebalnya luar biasa. Tirai itu dirobek. Karena begitu Kudus Bait Allah kalau kita tidak Kudus akan mati terbakar. Tapi setelah Yesus mati bagi kita “Come on! Silahkan masuk” Amin Saudara! Yesus mati bukan sekedar untuk kita selamat tapi untuk kita memiliki hubungan kembali dengan Bapa. Itu untungnya, itu alasannya, itu tujuannya kenapa Dia berjuang. Suatu kali saya berdoa, saya menyembah Tuhan saya dibawa Tuhan melihat sebuah penglihatan ada sebuah pintu seperti pintu exit itu, tapi tidak pintu hanya lobang dan hanya ada tirai berlapis-lapis saya duduk di depan pintu dan hadirat Tuhan begitu kuat, kemudian ada suara saya dengar “Filipus anak-Ku masuklah” Saya diam “Filipus anak-Ku masuklah” saya diam kenapa? Karena hadirat Tuhan begitu kuat. “Filipus anak-Ku masuklah” “Saya tidak mau masuk saya takut Tuhan.” Tuhan ngomong begini “Di depan pintu-Ku Aku pasang banyak tirai. Untuk kalian manusia masuk tetapi kalian begitu terhalang tirai-tirai itu ga jadi masuk .” Karena tirai-tirai itu punya arti Saudara yaitu:
- Tirai 1 adalah Tirai Berkat. Krn orang Kristen yang dicari hanya berkat sampe disitu to. Hanya itu yang dia tau. Dia ga pernah masuk lebih dalam. Begitu susah, menderita dia meninggalkan Yesus!
- Tirai 2 Mujizat. Disini masuk lebih dalam lagi, ga mau hanya berkat saja. Orang-orang kejar-kejar mujizat hanya berkat dan mujizat ga pernah lebih dalam. Ini memang hak dia dari Yesus. Ada orang yang ga mau hanya berkat dan mujizat dia masuk lebih dalam.
- Tirai 3 Pelayanan. Habis-habisan pelayanan, tapi dia ga pernah punya keintiman dengan Tuhan Yesus.
- Tirai 4 Urapan. Urapan dikejar, sudah lumayan nih makin dalam Saudara … Tapi berenti disitu Oh enak banget hadirat Tuhan, enak banget urapan Tuhan. Dia kesepian dalam sana aku menanti-menantikan kamu.
Tuhan sengaja menaruh tirai-tirai itu untuk menguji hati kita. Tuhan begitu menanti-nantikan kita. Yesus lebih rindu kepada kita daripada kita rindu akan DIa. Hati Tuhan kesepian karena Dia kesepian, kita terlalu sibuk! Kita belum sampai menyentuh hati Tuhan. Hati Tuhan kosong tanpa dirimu. Hati Tuhan kesepian. Kita adalah mempelai Kristus, Dia ingin berbagi, berjaga tuh bukan berdoa berjaga tuh duduk, sharring. Dia butuh kita sebagaimana kita ada untuk berbagi. Dia juga ingin berbagi kemuliaan pada Saudara. Saya percaya GBI Danau Bogor Raya siap mengisi hati Tuhan. Amin?
Tuhan Yesus Memberkati

Note: Apabila Saudara ingin memesan dvd khotbah GBI Danau Bogor Raya Minggu, 23 April 2017 bisa menghubungi Sari di no tlp: 089672213789 (TLP/SMS/WA) atau Sekretariat Kantor Gereja (0251) 8351059)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *